Skip to main content

Posts

Featured Post

SURAT UNTUK NEDI DI SURGA

Recent posts

DI LUAR NURUL ITU NURMUL

April 2024 penuh dengan peristiwa-peristiwa yang mencengangkan paling tidak bagi diriku sendiri. Bagi yang hobi sepakbola tentu tidak asing dengan beberapa peristiwa di bawah ini: 1. Liverpool kalah di kandang sendiri oleh klub Crystal Palace sehingga meruntuhkan rekor tidak terkalahkan selama dua tahun lebih di kandang sendiri.  2. Arsenal ikut-ikutan kalah di kandang sendiri sehingga mereka tidak bisa merebut puncak klasemen liga Inggris.  Oleh karena dua hasil di atas, klub Manchester City yang sebelumnya duduk di peringkat tiga klasemen, bersahil merebut puncak klasemen yang sebelumnya ditempati oleh Liverpool.  Hasil pertandingan Liverpool dan Arsenal itu di luar perkiraan mayoritas penggemar sepakbola karena di atas kertas dua klub tersebut sangat luar biasa ketika bermain di kandang selain secara kualitas pemain mereka di atas kualitas pemain lawan-lawan mereka.  Pada bulan April 2024 juga terdapat peristiwa kekalahan tim sepakbola U-23 Indonesia dari tim U-23 Qatar di Piala Asi

SISU

Sisu adalah sebuah kata dari bahasa Finlandia. Bagi yang belum tahu, negara Finlandia adalah salah satu negara di Eropa.  Aku mengetahui negara tersebut oleh karena aku suka sepakbola. salah satu keuntungan yang kudapatkan adalah mengetahui banyak nama daerah dan negara, yang ada klub sepakbolanya. Hi...hi...hi... Kembali ke sisu. Sisu itu artinya apa? Tidak ada satu kata dalam bahasa Inggrispun yang bisa digunakan sebagai kata yang menerjemahkan kata sisu. Begitu yang dijelaskan ketika aku menonton film berjudul Sisu ini. Yaps, kata sisu aku kenal karena kata ini menjadi sebuah judul film di Netflix. Film ini aku akhirnya nonton sampai habis karena alur ceritanya menarik bagiku. Kalau filmnya tidak menarik, aku akan berhenti di tengah jalan. Eh, ternyata berhenti di tengah jalan itu bisa dikatakan lawan dari arti kata sisu lho. Kata sisu bisa dijelaskan sebagai KEPUTUSAN untuk tidak mau menyerah SEBERAT APAPUN kondisi yang dihadapi.  Film Sisu sendiri berlatar belakang Perang Dunia ke

MENULIS LUKA YANG BERHARGA

Selasa. tanggal 23 Januari 2024 aku bermain bola dan luka.  Selasa, tanggal 12 Januari 2024 tiga minggu setelahnya, aku baru bisa melepaskan perban lukaku. Aku sudah sering luka karena bermain sepakbola. Namun, luka kali ini memang luka yang spesial. Awalnya, aku berpikir luka itu luka biasa. Tetapi ternyata ada infeksi sehingga bernanah. Aku akhirnya pergi ke apotik terdekat setelah dua hari luka untuk membeli obat anti septik, kain kassa dan juga betadine. Setelah dua hari, tepatnya hari Sabtu, 27 Januari 2024, aku merasakan sakit yang semakin tidak nyaman karena lukaku ini. Oleh karena lukaku ini di bagian lutut, aku sulit untuk bisa sujud ketika sholat. Selain itu, lukanya masih basah dan seperti semakin membesar. Oleh karena itu aku memutuskan pulang dari kantor mampir ke Puskesmas tempat BPJSku terdaftar.  Ternyata, Puskesmas tersebut sudah tutup jam 12 siang. Aku terlambat. Aku disarankan ke puskesmas lain yang buka 24 jam. Tetapi, karena kartu BPJS terdaftar di puskesmas ini, m

AKHIR DARI SEGALANYA?

Sudah berapa bulan blog ini tidak terjamah oleh diriku. Sebenarnya aku sudah mencatat beberapa ide untuk menulis khusus di blog ini. Namun, oleh karena berbagai faktor, aku tidak kunjung menuangkannya. Semua hanyalah wacana.  Ketika aku akhirnya menyentuh blog ini adalah ketika aku dalam situasi yang bingung. Hari aku menjamah  blog ini adalah hari Minggu. Hari aku tidak perlu masuk kantor. Hari ini sebenarnya selalu ada setiap bulan minimal empat kali. Terkadang ada lima kali hari Minggu di satu bulan. Namun, baru kali ini aku akhirnya bisa menjamah blog ini. Ketika aku mencoba memikirkan mengapa aku tidak rutin menjenguk blog ini, aku rasa karena blog ini tidak masuk menjadi prioritasku ketika hari Minggu. Ada banyak pekerjaan rumah dari event menulis yang ternyata telah menguras waktuku di hari Minggu. Selain itu aku juga sibuk dengan aktivitas kantor yang mendadak dilakukan di hari Minggu. Faktor lainnya adalah ketika pagi hari di hari Minggu, aku gunakan untuk istirahat, tidur kar

SUDAH HABIS

Sudah tidak tahu mau bagaimana lagi. Itu adalah kesimpulan dariku saat ini. Mengapa harus dipertahankan untuk hal-hal yang tidak tahu harus bagaimana lagi untuk dilanjutkan. Kesimpulan itu aku dapat setelah menjalani dua bulan yang penuh dengan tantangan mengirimkan tulisan. Selama ini aku menulis di blog ini dengan dua tujuan. Pertama, untuk menjaga semangat menulisku. Jadi aku komitmen menulis paling tidak satu tulisan setiap bulan. Namun, karena kondisi laptopku almarhum sejak akhir tahun 2021, jadi semangat untuk menulis itu berkurang sangat signifikan. Kedua, aku berharap nanti tulisan dalam blog-ku ini akan kujadikan buku kembali, seperti sebelum-sebelumnya. Jadi akan ada buku SEUMUR HIDUP AKU SEKOLAH IV. Itu harapanku. Namun, alhamdulillah bulan Juli aku bisa mendapatkan kesempatan ikut event menulis di selama satu bulan. Judul event nya adalah 30 Days Journal of AWI . Aku antusias mengikut event menulis ini karena dua alasan juga.  Pertama, aku merasa terlalu lama menunggu hin

SEPEDA MOTOR YANG HILANG

Hari Senin di pertengahan Juni 2023 sebenarnya dimulai normal-normal saja. Aku bangun subuh seperti biasa. Setelah sempat tidur lagi, alarm kembali berbunyi pukul 06.15 WIB sesuai dengan settingan yang aku buat setiap hari. Mempertimbangkan aku punya sejarah sakit maag dan bisa jadi aku cukup kelelahan sehingga sering ketiduran walau sempat bangung subuh, aku sengat mengatur alarm di handphoneku setiap jam 06.15 sebagai alarm pengingat untuk segera sarapan. tentunya aku tidak membuat sarapanku sendiri. aku bangun dari kasur tidurku, ke kamar mandi untuk buang air kecil, lalu mengenakan celana panjang dan kaos, memanaskan sepeda motor Revo tuaku (lahir tahun 2012) dan berangkat ke warung kopi langgananku. Hampir setiap hari aku lakukan ritual itu. Alasannya sederhana. Semenjak aku kos di rumah kosku sekarang, warung kopi itulah yang menyediakan segala yang kubutuhkan di pagi hari sesuai dengan ketebalan dompetku. Awal-awal kos, aku "survei" di beberapa warung makan untuk sarap

FILOSOFI REZEKI

Satu hari Minggu di bulan Oktober 2022 yang luar biasa.  Mengapa luar biasa?  Ceritanya sudah lama sebenarnya. Hanya aku selalu menunda untuk menulisnya. Semangat untuk menulis jujur berkurang sangat signifikan karena beberapa faktor. Dua faktor utama yang paling berkaitan adalah saat ini aku dalam kondisi tidak memiliki laptop yang bisa digunakan. Laptop yang aku beli dari uang dukungan beberapa orang ternyata bermasalah dan harus diganti keyboard-nya. Dana untuk mengganti keyboard lumayan besar bagiku, yaitu sekitar setengah juta alias Rp 500.000. Faktor kedua adalah yang berkaitan dengan faktor pertama aku sedang dalam kondisi finansial yang sebenarnya minus. Hal ini memengaruhi penundaan servis laptopku serta beberapa kebutuhanku yang lain. Namun, di tengah kondisi-ku yang tidak baik-baik saja, ada banyak pelajaran hidup yang aku dapatkan dan itu menjadi "rezeki" bagiku. Salah satunya adalah cerita di bulan Oktober 2022 lalu. dalam satu hari, ada beberapa pengalaman yang